Sama-sama sebagai simbol pengikat dua insan yang berkomitmen untuk saling mencintai dan mengasihi, ternyata tidak membuat cincin tunangan terindah dengan cincin kawin bisa disamakan. Perbedaan momen yang terjadi, tentu sudah bisa dipastikan penggunaan cincin menjadi berbeda.
Supaya Anda lebih tahu secara detail tentang perbedaan penggunaan cincin di kedua moment sakral tersebut. Kali ini, dalam penjelasan artikel akan dibahas mengenai perbedaan keduanya. Sehingga Anda tak perlu ragu lagi mengenai penggunaan dari kedua cincin tersebut.
Perbedaan Cincin Tunangan Terindah dengan Cincin Kawin
Tradisi menggunakan cincin sebagai simbol sebuah hubungan yang sudah dilakukan sejak zaman Romawi Kuno. Sedangkan di Indonesia, tradisi ini juga sudah umum dilakukan oleh mayoritas masyarakat.
Namun, apakah Anda tahu perbedaan antara cincin tunangan terindah dan cincin kawin? Mari simak penjelasan berikut ini tentang perbedaan kedua cincin tersebut.
1. Waktu Penggunaannya
Sebagaimana Anda tahu, bahwa perbedaan yang nyata dari kedua cincin tersebut adalah waktu penggunaannya. Dimana cincin tunangan terindah akan digunakan saat prosesi tunangan, sedangkan cincin kawin akan digunakan ketika berlangsungnya perkawinan.
Sehingga dapat diketahui bersama bahwa, Anda dan pasangan bisa menggunakan cincin tunangan di saat mendekati hari pernikahan. Untuk penggunaan cincin kawin, akan Anda dan pasangan kenakan ketika selesai akad.
Berbalik waktu ke tradisi zaman dulu, cincin tunangan terindah hanya akan digunakan pasangan wanita. Sedangkan cincin kawin, akan dikenakan kedua pasangan. Namun, dengan seiring berjalannya waktu, tradisi tersebut kini telah bergeser.
Dimana sudah banyak pasangan yang mengenakan cincin secara bersama-sama saat momen tunangan. Begitu juga saat momen pernikahan, keduanya juga mengenakannya bersama lagi.
Bukan suatu masalah jika Anda dan pasangan sudah memakai cincin tunangan terbaiksejak masa tunangan. Kesepakatan kedua belah pihak dalam menggunakan cincin lebih penting daripada memperdebatkan tradisi semata.
Berkaitan dengan tradisi yang sudah dibahas sebelumnya, maka kesepakatan Anda dengan pasangan yang akan menentukan jumlah cincin. Misalnya saja Anda masih mengikuti tradisi lama, maka Anda dan pasangan hanya memerlukan satu cincin tunangan terindah di moment tunangan.
Tetapi, Anda dan pasangan harus menyiapkan dua cincin, saat melakukan prosesi perkawinan. Jadi, letak perbedaan jumlah keduanya, tergantung dari tradisi yang Anda dan pasangan sepakati.
Jika melihat perbedaan desainnya, maka dapat Anda temukan bahwa kebanyakan desain cincin tunangan lebih tampak elegan. Bahkan tidak jarang pasangan yang memilih menggunakan berlian untuk moment tunangannya.
Beberapa model yang sering digunakan untuk cincin tunangan terbaikadalah model solitaire, cincin halo dan juga cincin three stone. Model-model tersebut memang unik dan layak untuk dijadikan pilihan cincin tunangan.
Berbeda dengan cincin tunangan, cincin kawin biasanya lebih simpel namun tetap elegan. Kesakralan moment yang sedang terjadi, membuat beberapa pasangan memilih untuk lebih tampak sederhana dengan model yang simpel. Salah satu cincin yang biasa digunakan adalah cincin berbahan emas.
Untuk masalah harga, tergantung bagaimana Anda dan pasangan memilih bahan cincin yang ingin digunakan. Apabila Anda ingin menggunakan cincin berbahan emas dan perak, maka harga yang akan Anda Anda dapatkan berkisar 3 hingga 4 jutaan.
Itu belum termasuk dengan pilihan berlian yang akan Anda gunakan pada bagian tengah atau penghias cincinnya. Apabila Anda memilih jenis berlian yang memiliki harga tinggi, tentu akan menambah harga cincin yang akan Anda beli.
Berbeda lagi, jika Anda ingin menggunakan cincin berlian, maka harga yang akan Anda dapatkan berkisar dari mulai 7 jutaan.
Untuk mempermudah dalam memilih berlian yang akan dibeli di Hijaz Moslem Jewelry, Anda bisa menggunakan rumus 4C. Dimana Anda harus memperhatikan cut, color, carat, dan juga clarity. Apabila Anda menggunakan keempat C tersebut, dapat dipastikan cincin yang Anda pilih sangat berkualitas.
Apabila melihat tradisi pada umumnya, maka Anda akan menemukan perbedaan penggunaan cincin tunangan terbaikdengan cincin kawin. Dimana, cincin tunangan hanya akan digunakan pada saat pertunangan hingga menjelang menikah.
Setelah prosesi pernikahan selesai, maka cincin yang akan digunakan adalah cincin perkawinan. Namun, jika melihat trend masa kini dengan istilah trend ring stacking, maka tradisi yang telah dijelaskan di atas sudah tidak berlaku.
Dimana kedua cincin tersebut, saat ini sudah bisa digunakan secara bersamaan. Maka tidak heran, jika banyak pasangan yang memilih cincin kawin dengan mencocokkan warna dan model cincin tunangan.
Apakah Boleh Menggabungkan Cincin Tunangan Terindah dan Cincin Kawin?
Apabila Anda menilik kembali tradisi, tidak ada yang menyebutkan secara pasti penggunaan cincin tunangan dan cincin kawin. Sehingga apabila Anda ingin menggabungkan kedua moment tersebut dalam satu cincin, bukanlah suatu masalah.
Tinggal bagaimana Anda dan pasangan menyepakati keputusan bersama. Justru akan lebih meminimalkan pengeluaran jika Anda dan pasangan menggabungkan kedua prosesi tersebut dalam satu cincin. Sehingga Anda dan pasangan bisa mengalokasikan dana untuk keperluan lainnya.
Jika Anda dan pasangan sudah memutuskan untuk menggunakan satu cincin, maka Anda dan pasangan bisa membedakan letak pemakaian cincin.
Dimana cincin akan dipakai di jari manis tangan kiri saat masih bertunangan, dan akan dipakai di jari manis tangan kanan setelah melangsungkan pernikahan. Perihal jumlah dan pemakaian cincin, kembali lagi kepada kesepakatan masing-masing pasangan.
Tips Merawat Cincin
Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda gunakan, agar cincin yang memiliki nilai sakral tersebut bisa tetap terawat.
Anda dan pasangan pasti ingin selalu memakai cincin yang menunjukkan simbol cinta dan kasih Anda kepada pasangan. Meskipun begitu, adakalanya bagi Anda dan pasangan untuk melepaskannya beberapa saat.
Apalagi jika Anda sedang melakukan aktivitas berat seperti membereskan rumah, berkebun, dan kegiatan lainnya yang memungkinkan adanya goresan. Maka, akan lebih baik jika Anda dan pasangan melepaskannya untuk sementara waktu.
2. Menyimpan di Tempat Bersih dan Aman
Apabila Anda ingin melepasnya untuk beberapa saat, jangan lupa untuk menyiapkan tempat yang bersih dan aman. Gunakanlah kotak cincin yang Anda miliki, agar cincin Anda tetap pada kondisi aman dan bersih.
Setelah Anda buka, jangan lupa untuk membersihkannya. Anda dapat menggunakan pasta gigi atau sabun cair untuk membersihkan noda pada cincin. Gunakan sikat gigi saat melakukan pembersihan. Jangan lupa untuk mengeringkannya terlebih dahulu, sebelum menyimpannya kembali.
4. Mengubah dan Memperbaiki Cincin di Toko Perhiasan
Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia Anda, pasti akan ada perubahan pada cincin yang Anda pakai. Segeralah untuk membawanya ke toko perhiasan, agar bisa dilakukan perbaikan dan disesuaikan dengan kondisi jari Anda.
5. Mengamankan Cincin Saat Traveling
Banyaknya aktivitas yang Anda lakukan ketika traveling, membuat Anda harus menjaga keamanan cincin tunangan terbaik. Salah satu upaya terbaik untuk menjaga keamanannya adalah dengan melepaskannya untuk sementara.
Itulah beberapa tips untuk merawat cincin sekaligus informasi mengenai perbedaan cincin tunangan terindah dengan cincin kawin. Kini saatnya tinggal Anda dan pasangan memilih jenis cincin terbaik di Hijaz Moslem Jewelry yang beralamatkan di Jl. Gedongkuning Selatan No.97, Pringgolayan, Banguntapan, Kec. Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55194 dengan nomor telepon 0822-2331-1311.
